Perkembangan teknologi telah mengubah cara atau style bekerja banyak perusahaan dan profesional yang terlibat di dalamnya, termasuk meningkatnya popularitas sistem kerja remote. 

Agar aktivitas bekerja tetap lancar, Anda membutuhkan laptop yang ringan, bertenaga, dan mampu menunjang produktivitas dengan segala fitur serta spesifikasinya yang relevan dengan zaman sekarang. 

Laptop tipis ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405) hadir sebagai jawaban apabila Anda membutuhkan laptop dengan fitur unggulan yang dapat meningkatkan produktivitas sebagai pekerja remote. 

Alasan ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405) Cocok Bagi Pekerja Remote

Dengan desain tipis dan elegan, laptop ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405) menawarkan performa kuat serta daya tahan tinggi, menjadikannya sahabat terbaik untuk bekerja! Bagi Anda yang penasaran apa saja fitur dan spesifikasi yang disematkan pada laptop ini, mari kita bahas lebih detail!

Daya Tahan Standar Militer untuk Mobilitas Tanpa Batas

ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405) memenuhi standar militer MIL-STD 810H, memastikan laptop ini siap menghadapi berbagai kondisi ekstrem. Proses uji ketat yang dilakukan, seperti uji suhu tinggi, rendah, hingga uji getaran, menjamin laptop ini memiliki daya tahan tinggi. 

Hal tersebut menjadikan ASUS Zenbook 14 OLED cocok untuk Anda yang sering bepergian atau bekerja dari tempat berbeda. Dengan ketahanan seperti ini, Anda bisa bekerja dengan tenang dan fokus, tanpa khawatir tentang keandalan perangkat.

Baterai Tahan Lama dan Pengisian Cepat

Zenbook 14 OLED memiliki ketahanan baterai sepanjang hari, memberikan kebebasan bagi Anda untuk bekerja kapan saja dan di mana saja tanpa perlu sering mengisi daya. Ketika baterai hampir habis, fitur USB-C Easy Charge memungkinkan pengisian cepat dan efisien. 

Selain itu, fitur Battery Health Management di MyASUS membantu memperpanjang usia baterai dengan menjaga level pengisian di kisaran optimal. Ini sangat berguna untuk Anda yang sering bekerja secara mobile dan membutuhkan perangkat yang dapat diandalkan.

Keyboard Hening dan Fitur Inovatif

Bagi pekerja remote, suasana kerja yang tenang sangat penting. Zenbook 14 OLED dilengkapi dengan Quiet Keyboard yang mengurangi suara ketikan, memberikan kenyamanan tambahan bagi Anda dan orang di sekitar. 

Tidak hanya itu, tombol pintas emoji pada keyboard menambah kemudahan dalam berkomunikasi, memungkinkan ekspresi lebih dalam percakapan. ASUS juga menyertakan NumberPad 2.0 di touchpad untuk memudahkan penginputan angka, sebuah fitur yang sangat bermanfaat bagi pekerja yang sering berurusan dengan data.

Port Lengkap Tanpa Perlu Dongle Tambahan

ASUS Zenbook 14 OLED memudahkan koneksi perangkat tanpa harus membawa dongle atau adaptor tambahan. Port yang lengkap, termasuk HDMI, USB-A, USB-C, dan jack audio kombo, memastikan Anda dapat menghubungkan berbagai perangkat dengan mudah. 

Fitur tersebut sangat berguna untuk Anda yang bekerja remote dan membutuhkan fleksibilitas tinggi dalam menghubungkan perangkat eksternal saat bekerja.

Sistem Konferensi Pintar untuk Komunikasi Efektif

Zenbook 14 OLED dilengkapi dengan kamera dan sistem audio berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk memastikan Anda selalu terlihat dan terdengar dengan baik saat melakukan video conference. 

Dengan fitur login wajah yang cepat dan aman, privasi Anda juga tetap terlindungi. Fitur pelindung kamera memastikan keamanan privasi ketika kamera tidak digunakan, memberikan rasa aman dan nyaman saat bekerja.

Perangkat Lunak untuk Meningkatkan Produktivitas

ASUS Zenbook 14 OLED menyertakan beberapa perangkat lunak inovatif untuk mendukung produktivitas Anda. MyASUS menyediakan berbagai alat praktis seperti Battery Health Management dan GlideX untuk berbagi layar antar perangkat. 

Sementara itu, aplikasi ScreenXpert membantu mengatur jendela aplikasi di beberapa layar sekaligus, membuat alur kerja lebih efisien dan terstruktur. Ini adalah solusi yang ideal bagi Anda yang sering bekerja dengan multitasking.

3 Varian ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405)

1. Intel® Core™ Ultra 5 Processor 125H

• Layar: 3K (2880 x 1800) OLED, 16:10
• Penyimpanan : 1TB M.2 NVMe PCIe 4.0 SSD
  
• RAM : 16 GB LPDDR5X
• Sistem Operasi : Windows 11 Home
• Harga Rp 18.399.000
• Warna: Foggy Silver, Ponder Blue
  

2. Intel® Core™ Ultra 7 Processor 155H

• Layar : 3K (2880 x 1800) OLED, 16:10
• Penyimpanan : 1TB M.2 NVMe PCIe 4.0 SSD
• RAM : 32GB  LPDDR5X
• Sistem Operasi :  Windows 11 Home
• Harga Rp 22.299.000
• Warna : Foggy Silver, Ponder Blue

3. Intel® Core™ Ultra 7 Processor 155H – Touchscreen

• Layar : 3K (2880 x 1800) OLED, 16:10
• Penyimpanan : 1TB M.2 NVMe PCIe 4.0 SSD
• RAM :  32GB  LPDDR5X
• Sistem Operasi :  Windows 11 Home
• Harga Rp 23.299.000
• Warna : Foggy Silver
  

ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405) merupakan pilihan sempurna bagi Anda yang bekerja remote dan membutuhkan laptop dengan performa tinggi, desain tipis, serta daya tahan luar biasa. Dengan baterai yang tahan lama, keyboard yang hening, port lengkap, dan fitur konferensi pintar, laptop ini memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam bekerja di mana saja. 

Tidak hanya itu, software MyASUS dan ScreenXpert juga bisa membantu meningkatkan produktivitas dengan berbagai fitur praktis. Pilih varian yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan nikmati pengalaman bekerja remote  yang lebih efisien dan produktif bersama ASUS Zenbook 14 OLED. 

“Lupakan juga soal berapa uang yang akan mengalir ke kantong untuk sementara. Membuat posting di blog itu tak serta-merta mendatangkan rupiah”. – Ndoro Kakung dalam buku Ngeblog Dengan Hati

“Seorang blogger beroleh rezeki bukan dari blognya, melainkan mendapat peluang ekonomi dari kegiatan merawat blog. Misalnya menjadi pembicara, pengajar, penulisan buku, dan sebagainya” – Ndoro Kakung dalam buku Ngeblog Dengan Hati

Apakah kamu setuju dengan kalimat di atas?

Hai… helo gaes! Hari ini aku akan bercerita tentang perjalanan blogku mirnaaf.com. Sekaligus refleksi di hari blogger nasional. Menerima kenyataan bahwa ngeblog ga selalu dapat uang. Jadi, kalau ada yang bilang ngeblog itu pasti dapat uang, jangan langsung percaya! Ada prosesnya. Ada perjalanannya.  

Kenapa jadi blogger ? 

Rata-rata seorang blogger itu kerjanya menulis. Kalau tidak menulis berarti dia cuma modal uang aja. Mungkin yang menulis orang lain. Hehe.

Alasanku jadi blogger untuk menyalurkan hobi yaitu menulis. Aku suka berbagi pendapat, cerita, kisah, dan punya kegiatan positif.

Sebenarnya aku iri sama orang yang tulisannya terbit di koran, majalah, website terkenal dan punya buku best seller. Kan pasti banyak yang baca dong. Nah, aku pun ingin seperti itu. Namun, belum tercapai. Sehingga aku salurkan saja tulisan ke blogku. Penulisnya aku, editornya juga aku. Jadi, pasti terbit. 😋  

Bukan! Bukan berarti mau terkenal. Tetapi, ingin dapat uang. Lumayan bisa untuk jajan. Hehe.

Awal Cerita Bisa Jadi Blogger

Berdasarkan alasanku ingin menjadi blogger, aku mendaftar ke blogspot (milik Google). Sebagai blogger pemula, masih menggunakan domain blogspot. Coba-coba wordpress, tumbrl, wix, dan sampai sekarang masih setia di blogspot. Pernah juga coba beli hosting. Hanya bertahan 1 tahun karena tidak kuat bayarnya.

Oia, maaf kelupaan. Awalnya aku membuat blog karena tugas kampus di tahun 2012. Hehe. (ketahuan tuanya). Lalu berlanjut menulis asal-asalan curhat anak rantau. Ya begitu lah masih awam. Saat itu belum terpikir untuk menjadi blogger profesional.

Sekarang, insyaallah dan seterusnya menjadi blogger profesional di sini. Mirnaaf.com dengan hosting dari blogspot, sedangkan domain berbayar.

STRONG WHY menjadi blogger profesional

Buatku ga mudah memutuskan untuk menjadi blogger profesional. Berat dikonsisten bayar hosting/domain dan juga harus konsisten menulis. Tak mudah untukku membuat nama blog, tagline, sampai buat logo mirnaaf. Sok ngide ya punya logo? Hehe. 

Zaman itu belum ada AI. Jadi bingung juga mau diskusi sama siapa. Hehe. Aku berpikir matang-matang alasan ngeblog. Berulang kali ku pikir, merenung, berdoa, lalu ku tulis. Apa alasanku ngeblog? STRONG WHY -nya apa? Jika sudah menemukan alasan itu, aku pun mantap untuk membuat blog.  

Mau tahu ga strong why versi ku?

Adalah karena aku suka menulis. Melakukan hal positif. Supaya dapat bermanfaat untuk orang lain. Daripada main hp, mending nulis. Masalah dapat uang atau tidak itu urusan belakangan.

Apa untungnya atau enaknya jadi blogger?

Menurutku, untungnya menjadi blogger yaitu dapat menyalurkan hobi menulis, punya penghasilan tambahan, menjadi pembicara, ikut kegiatan komunitas, dan punya teman baru sesama blogger.

Baru itu yang aku dapat dari blogger. Apapun yang didapat harus disyukuri. Aku harus lebih semangat lagi ngeblognya.  😄

Jika menurut orang lain, ngeblog itu sebagai perantara dapat peluang. Misalnya nih yang terkenal, Raditya Dika. Dia menulis blog, punya buku, comedian, jadi sutradara, main film. Keren kan? 

Selain itu peluang lainnya menjadi blogger adalah sebagai pembicara, motivator, penulis buku, selebgram, penulis skrip film, dll. Dengan ngeblog membuka banyak kesempatan rezeki. Ga harus uang kan?

Apa ga enaknya jadi blogger ?

Sebenarnya jadi blogger itu enak. Tapi, ada ga enaknya juga. Menurutku duka seorang blogger yaitu : 

• Menyisihkan biaya bayar hosting & domain
• Meluangkan waktu untuk menulis
• Kadang begadang
• Kesulitan membagi waktu
• Harus paham widget dan aplikasi pendukung. Seperti google search console, dll.

Meskipun, ada ga enaknya. Insyaallah semua bisa diatasi dengan terus belajar dan punya growth mindset.

Kenapa tetap bertahan jadi blogger ?

Mengutip dari laman RRI bahwa google mulai ditinggalkan oleh gen z. Hampir 40% pengguna muda lebih memilih mencari rekomendasi restoran melalui TikTok dan Instagram dibandingkan dengan Google Maps atau Search.

Sehingga berdampak pada pengurangan penawaran/ kesempatan iklan masuk.

Hal ini membuatku termenung. Apa berhenti jadi blogger aja ya?

Pada tahun 2024 ini, blogger harus beradaptasi dengan trend yang ada. Sehingga mengharuskan untuk memiliki skill penunjang, dan aktif di berbagai sosial media. Selain aku aktif ngeblog, juga aktif di sosial media. Lelah sih memang. Tapi ya begitulah cara adaptasi.

Alasan tetap bertahan adalah di STRONG WHY dan semoga masih tetap bertahan sampai akhir. Aamiin.

Aku sebagai eco blogger

Aku menyebut diri sendiri sebagai eco blogger karena memiliki blog niche isu lingkungan. Sesuai dengan niat awal punya blog ini karena ingin berbagi dan bermanfaat untuk makhluk hidup.

Aku baru menyadari di tahun 2019, tentang isu lingkungan. Lalu ikut kelas belajar zero waste. Sehingga memantapkan diri untuk peduli isu lingkungan lewat dunia maya. Salurannya blog, dan sosial media.

Selain di blog mirnaaf.com, aku juga menulis di media lain. Diantaranya kompasiana, bisnis muda, dan Plukme. Juga aktif sebagai content creator.

Ternyata ngeblog itu enak banget!

Katanya zaman sekarang (tahun 2024) blogger harus punya banyak skill. Seperti aktif di sosmed, bikin canva, reels, tiktok, youtube. Membuat video, podcast, punya skill copywriting, sosial media specialist, design, public speaking, dll. Ternyata harus menguasai banyak elemen ya 😱

Ngeblog ga hanya mengejar uang. Tapi dapat kesempatan yang lebih luas. Aku sudah membuktikannya. Memiliki skill tambahan, ikut kegiatan komunitas, jadi pembicara, jadi KOL. Namun, memang yang paling senang tuh kalau tulisan bisa bermanfaat. Banyak yang share dan banyak pengunjungnya.

Selamat hari blogger nasional. Semoga para blogger tambah sukses, sehat dan berkelimpahan. Aamiin. Semangat menulis 😆 

Referensi 

Buku "Ngeblog Dengan Hati" oleh Ndoro Kakung

https://id.wikipedia.org/wiki/Raditya_Dika 

https://www.rri.co.id/iptek/1069109/gen-z-beralih-pencarian-dari-google-ke-medsos

Hai.. helo gaes.

Jujur deh, kalian pasti tau kan trend tahun ini? Generasi milenial dan gen z biasanya akrab dengan internet. Membuka sosial media agar mendapatkan isu terkini. Trend tersebut adalah gaya hidup zero waste dan frugal living.

Entah itu di lingkungan kantor, komunitas, dan tetangga, pasti sudah tak segan lagi menjalani gaya hidup zero waste. Meskipun sedikit, tapi jika dilakukan bersama-sama dan konsisten, insyaallah akan terlihat hasilnya.

Namun, ada saja individu yang julid. Sebagian dari mereka beranggapan bahwa hidup zero waste itu boros, percuma, buang-buang waktu, ga ada manfaatnya. Ckckc. Kezel banget ga sih? Menurutku, anggapan mereka itu salah. Salah jika menjalani gaya hidup hanya untuk sekedar bergaya, tanpa tau tujuan utamanya. Salah jika mengeluarkan biaya yang tak seharusnya.

Sebenarnya nih gaes, gaya hidup zero waste itu ga mahal kok. Justru, dengan menerapkan zero waste, kamu bisa menghemat pengeluaran dan sekaligus menyelamatkan bumi.  Penasaran gimana caranya? Berikut ini aksi zero waste yang perlu kamu lakukan.  

Kenapa Harus Zero Waste?

Sebelum kita mulai, yuk kita bahas dulu kenapa sih gaya hidup zero waste itu penting? Selain bikin bumi lebih sehat, hidup zero waste juga bisa bikin dompet kamu lebih tebal. Kok bisa? Karena dengan mengurangi konsumsi dan memanfaatkan barang-barang secara maksimal, kamu jadi nggak perlu sering-sering belanja. Asyik, kan?

Tips Hidup Zero Waste yang Hemat

1. Bawa Tumbler dan Tas Belanja Sendiri.  

   

   Ini dia kunci utama hidup zero waste yang hemat. Dengan membawa tumbler dan tas belanja sendiri, kamu bisa mengurangi penggunaan botol plastik dan kantong plastik sekali pakai. Selain itu, kamu juga bisa menghindari biaya tambahan untuk membeli minuman kemasan atau kantong plastik. Beli tumblr yang sesuai fungsi ya. Bukan gengsi.

2. Berpikir Dua Kali Sebelum Membeli.  

   

   Sebelum membeli sesuatu, tanyakan pada diri sendiri, "Apakah saya benar-benar membutuhkan ini?" dan "Apakah ada alternatif lain yang lebih ramah lingkungan?". Dengan cara ini, kamu bisa menghindari pembelian impulsif dan mengurangi jumlah barang yang tidak terpakai.

3. Membawa Bekal Sendiri.  

   
   
   
   Membawa bekal makanan dan minuman dari rumah bisa menghemat pengeluaranmu untuk membeli makanan di luar. Selain itu, kamu juga bisa lebih mengontrol kualitas dan kebersihan makanan yang kamu konsumsi.

4. Naik Transportasi Umum, Bersepeda atau jalan kaki. 

   

   Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi bisa menghemat pengeluaran untuk bensin dan perawatan kendaraan. Selain itu, naik transportasi umum ,bersepeda dan jalan kaki juga lebih sehat dan ramah lingkungan.

5. Jual Minyak Jelantah. 

   Jangan buang minyak jelantah ke selokan/tanah/ tempat sampah! Kumpulkan dan jual ke pengepul atau waste management. Selain mendapatkan uang tambahan, kamu juga turut mengurangi pencemaran lingkungan.

6. Buat Eco Enzyme Sendiri. 

   

   Eco enzyme adalah cairan ajaib yang bisa dibuat dari bahan-bahan organik seperti kulit buah dan sayuran. Cairan ini bisa digunakan sebagai pembersih lantai, pupuk tanaman, pembersih toilet, mencuci baju, dan penghilang bau.

7. Beli Produk Lokal 

   buah kesemek

   Membeli produk lokal tidak hanya mendukung UMKM, tetapi juga mengurangi emisi karbon akibat transportasi barang dari jauh. Selain itu, produk lokal biasanya lebih segar dan berkualitas daripada produk impor. Pilih loka dan yang terdekat dari tempatmu ya.

8. Daur Ulang Barang Bekas. 

   

   Jangan buru-buru membuang barang yang masih bisa digunakan. Kreatiflah dalam mendaur ulang barang bekas menjadi barang baru yang unik dan bermanfaat. Contohnya botol plastik bisa digunakan sebagai pot tanaman, baju bekas bisa sebagai lap atau kantong belanja, sikat gigi bekas bisa dijadikan sikat pembersih lantai.

9. Perbaiki Barang yang Rusak 

   

   Sebelum membeli barang baru, coba perbaiki barang yang rusak. Dengan cara ini, kamu bisa menghemat uang dan mengurangi produksi sampah. Misalnya jika sepatumu terkelupas bisa dihias dengan kain atau diwarnai. Baju/tas yang robek bisa dijahit lagi.

10. Beli Barang Preloved (bekas). 

    

    Barang bekas seringkali masih berfungsi dengan baik dan dijual dengan harga yang lebih murah. Jangan ragu untuk mencari barang bekas yang berkualitas. Biasanya aku membeli buku preloved. Selain harganya miring, bukunya juga masih bagus. Meskipun barang preloved harganya murah, tetap harus bijak ya. Jangan kalap!

11. Pinjam Barang daripada Membeli Baru. 

    

    Jika kamu hanya membutuhkan suatu barang dalam waktu singkat, pertimbangkan untuk meminjam dari teman atau keluarga daripada membeli baru. Seperti menyewa mainan perosotan untuk anak, meminjam buku, sewa baju, dll.

12. Pakai Pembalut Kain dan Popok Kain. 

    

    Pembalut kain dan popok kain lebih ramah lingkungan dan bisa digunakan berulang kali. Meskipun investasi awal agak mahal, namun dalam jangka panjang, kamu akan menghemat banyak uang.

13. Masak Sisa Makanan.  

    ilustrasi orang sedang masak

    Jangan biarkan sisa makanan terbuang sia-sia. Kreatif dalam mengolah sisa makanan menjadi hidangan baru. Makanan yang bisa dimasak lagi contohnya yaitu udang dijadikan kaldu, kulit sayur dijadikan kaldu sayur, kulit semangka dijadikan acar, kulit jeruk dijadikan manisan, nasi kering dijadikan rengginang, nasi berlebih dibuat nasi goreng.

14. Mengompos. 

    

    Buat kompos dari sisa makanan organik untuk menyuburkan tanaman. Dengan cara ini, kamu bisa mengurangi jumlah sampah organik yang dibuang. Jika hasil komposnya bagus, bisa dijual ke tetangga atau market place.

15. Food Preparation. 

    

    Luangkan waktu di akhir pekan untuk mempersiapkan makanan untuk beberapa hari ke depan. Dengan cara ini, kamu bisa mengurangi frekuensi membeli makanan siap saji, menghindari pemborosan makanan dan food waste.

Zero waste itu perjalanan, bukan tujuan

Hidup zero waste itu nggak sesulit yang dibayangkan, kok. Dengan sedikit kreativitas dan kesabaran, kamu bisa menerapkan gaya hidup zero waste yang hemat dan ramah lingkungan. Yuk, mulai dari sekarang dan ajak teman-temanmu untuk ikut serta! Gaya hidup zero waste itu perjalanan, bukan tujuan. Jangan terlalu keras pada diri sendiri jika belum bisa melakukan semuanya sekaligus. Mulai dari hal-hal kecil dan nikmati prosesnya ya.

Bersama-sama supaya lebih semangat

Menjalani gaya hidup zero waste dan frugal living, akan lebih bersemangat jika dilakukan bersama-sama. Dalam rangka tujuan pemberdayaan komunitas, IWITA kreatif inovasi turut menyebarkan gaya hidup yang positif untuk masyarakat pada umumnya. IWITA (Indonesia Women Information Technology Awareness) mengadakan talkshow dalam memperingati hari blogger nasional bertema frugal living; Minimalism in daily lfe. 

Dengan talkshow ini, IWITA mengajak kita untuk menjadi bagian dari perubahan. Yuk, kita mulai menerapkan gaya hidup zero waste dan frugal. Mari bersama-sama membangun komunitas yang lebih baik dan lingkungan lebih lestari.